- Ribuan Rider Meriahkan Bhayangkara Otomotif 2025 di Palu
- Dealer Yadea Resmi Buka di Palu, Tawarkan Motor dan Sepeda Listrik Canggih
- Grand Sya Hotel Bangkit, Jadi Simbol Harapan Baru Pascabencana di Palu
- Festival Tampolore Diusulkan Jadi Pintu Masuk Promosi Wisata Megalit Poso ke Dunia
- Dinkes Sulteng Lakukan Rapid Tes pada Kedatangan Jemaah Haji Sulteng
- Kloter Pertama Jemaah Haji Sulteng Tiba di Palu
- Tuntas Sudah, Seluruh Korban Longsor Tirtanagaya Ditemukan, Operasi SAR Ditutup
- Harga Melonjak, GPM Jadi Penawar: Upaya Polres dan DKP Donggala Upaya Kendalikan Inflasi
- Sinergi DKP dan Polres Donggala Hadirkan Layanan Pangan Murah
- Mahasiswa Desak DPRD Sulteng Evaluasi Perizinan Tambang
Banjir Bandang Terjang Desa Wombo, Warga Terjebak dan Masih Menanti Pertolongan

Keterangan Gambar : Banjir menerjang Desa Wombo, Kecamatan Tanantovea, Kabupaten Donggala, pada Selasa (27/5/2025). (Foto: Ist)
Desa Wombo, Kecamatan Tanantovea, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, dilanda banjir bandang pada Selasa sore (27/5/2025), setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut sejak pukul 15.00 WITA. Debit air sungai yang meningkat drastis menyebabkan luapan yang menghantam permukiman warga.
Sebuah video yang diunggah di Facebook oleh akun Andi Moh Syakil menunjukkan derasnya aliran banjir berlumpur disertai material kayu yang menghantam rumah-rumah warga. Suasana panik pun tampak dalam rekaman tersebut.
Menurut laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulawesi Tengah, derasnya arus air membuat banyak warga kesulitan untuk menyelamatkan diri. Kepala Pelaksana BPBD Sulteng, Akris Fattah Yunus, mengungkapkan bahwa hingga saat ini, warga masih sangat membutuhkan bantuan darurat dari tim penyelamat.
Baca Lainnya :
- Dari Buku ke Media Sosial: Apakah Sastra Sedang Kehilangan Jiwanya?
- Untuk Literasi! Ikatan Mahasiswa Bahasa dan Sastra Indonesia UNTAD Lawan Kesenjangan Membaca
- Angka Wisatawan Naik Terus, Sulteng Makin Diminati Buat Liburan!
- Donggala GAS dan One Day One Service: Dua Program Unggulan Polres Donggala untuk Masyarakat
- IKAMABASTRA Soroti Keterlambatan Hadiah Porseni MABA FKIP UNTAD
"Sejak pukul 15.00 WITA, hujan dengan intensitas tinggi mengguyur Desa Wombo, menyebabkan sungai meluap dan banjir bandang terjadi. Warga masih sangat berharap pertolongan dari tim Rescue," ujar Akris dalam keterangannya, Selasa (27/5/2025).
Hingga pukul 16.30 WITA, hujan belum mereda. Banjir masih berlangsung, dan sebagian besar warga dilaporkan terisolasi. Tim BPBD tengah melakukan pendataan terkait jumlah korban terdampak, termasuk pengungsi dan kemungkinan korban jiwa.
Kebutuhan mendesak saat ini adalah bantuan evakuasi dari tim Rescue, serta distribusi logistik dan perlengkapan darurat bagi warga yang terdampak.
Kondisi di lapangan masih dalam situasi darurat dan membutuhkan penanganan cepat dari berbagai pihak terkait. (Bim)
