- Pertemuan Pemprov Sulteng dan Pemkab Donggala Bahas Jalan Keluar Pembayaran Gaji 4.000 PPPK
- Program Berani Cerdas Sulteng Siap Buka Beasiswa S2 Tahun Depan
- Sensor Film Hadapi Tantangan Era Digital, LSF Dorong Revisi UU Perfilman
- Hujan Deras dan Angin Kencang Masih Akan Terjadi Sepekan ke Depan, BMKG Imbau Warga Tetap Waspada
- Sudah Diusulkan, Guru Tua Belum Juga Jadi Pahlawan Nasional
- Dua Spesialis Curanmor Ditangkap, Puluhan Motor Diamankan Polisi
- Pelaku Penganiayaan Berujung Maut di Palu Serahkan Diri ke Polisi
- Indeks Literasi Sulteng Naik Signifikan, Kini Masuk 20 Besar Nasional
- Marsinah hingga Soeharto, Nama-nama Ini Kini Resmi Jadi Pahlawan Nasional
- Sulawesi Tengah Masuk Daftar Provinsi dengan Bos Perempuan Terbanyak
Google Pakai Motorola untuk Gugat Apple
Jakarta - Perang gugatan antara para produsen smartphone belum menunjukkan tanda berakhir. Yang terbaru, Motorola menuding Apple melanggar tujuh patennya.
Vendor ponsel yang diakuisisi Google pun meminta pihak berwewenang untuk memblokir impor iPhone, iPad dan komputer Mac. Perangkat-perangkat tersebut diminta dilarang beredar di Amerika Serikat.
Komplain Motorola didaftarkan ke lembaga International Trade Comission (ITC). Paten yang dipermasalahkan terkait location reminders, notifikasi email, pemutar video dan sebagainya.
"Kami ingin menyelesaikan persoalan paten tersebut, namun ketidakmauan Apple untuk melisensinya membuat kami tidak punya pilihan selain mempertahankan inovasi kami," demikian pernyataan Motorola yang TerasJakarta kutip dari DigitalTrends, Minggu (19/8/2012).
Hal ini dinilai sebagai perang antara Google dan Apple, dengan Google menggunakan paten Motorola untuk menyerang Apple. Terlebih lagi, Apple banyak memperkarakan vendor Android seperti Samsung dan juga Motorola sendiri.



.jpg)
.jpg)


.jpg)


