- Sidak di Pasar Palu, Harga Beras Stabil Rp14–15 Ribu per Kilogram
- Mobil Tertimpa Pohon Tumbang di Jalan Sisingamangaraja, Beruntung Pengemudi Selamat
- Sakit Perut hingga Muntah Usai Konsumsi MBG, Sejumlah Siswa SDN Inpres Boyaoge Dilarikan ke RS
- Diduga Keracunan Akibat MBG, Ratusan Siswa di Bangkep Dilarikan ke RS
- Ahmad Ali Minta Warga Ingatkan Janji Kampanye yang Belum Terpenuhi
- Tahun Depan, Warga Sulteng Bisa Terbang Langsung ke Cina, Korsel, hingga Eropa
- PMI Sulteng Gelar HUT ke-80, Dorong Gerakan #BeraniDonor
- Utamakan Warga, Komisi III DPRD Sulteng Pastikan Penyelesaian Konflik Agraria di Sulewana
- BPBD Sulteng Imbau Warga Waspada Hujan dan Angin Kencang Hingga April 2026
- Kasus Kuota Haji 2024, Ustaz Khalid Basalamah Kembalikan Uang Kuota Haji ke KPK
Sulteng Kembali Tembus Final Indonesia Derby 2025 Lewat Tangan Pelatih Edo Apriansyah
.jpg)
Keterangan Gambar : kontingen berkuda asal Sulawesi Tengah, NSL Tadulako Stable, Edo Apriansyah. (Foto: IST)
Likeindonesia.com, Yogyakarta — Untuk kedua kalinya secara berturut-turut, kontingen berkuda asal Sulawesi Tengah, NSL Tadulako Stable, kembali mencetak prestasi nasional dengan lolos sebagai finalis ajang bergengsi Indonesia Derby 2025.
Prestasi ini kembali ditorehkan di bawah arahan pelatih Edo Apriansyah, yang sebelumnya juga membawa kontingen yang sama melaju ke babak final pada tahun 2024.
Baca Lainnya :
- Sepekan Tak Pulang, Dua Nelayan Laulalang Tolitoli Dalam Pencarian
- Atlet PON Riau Kecewa, Bonus Tak Cair Sementara Bocah Aura Farming Dapat Rp20 Juta
- Patah Sayap di Pinembani: Sosok Ariel Sharon di Mata Sahabat dan Kolega
- Tangis Haru Iringi Pemakaman Ariel Sharon, Penyuluh KB yang Viral karena Diantar Motor
- Realisasi BSU Sulteng Masih di Bawah 50 Persen, Kantor Pos Genjot Pencairan hingga Akhir Juli
Indonesia Derby 2025 dijadwalkan berlangsung di Yogyakarta, Jawa Tengah, mulai 13 hingga 27 Juli 2025.
Kompetisi tahunan ini merupakan salah satu ajang balap kuda paling prestisius di Indonesia, mempertemukan para joki dan kuda terbaik dari berbagai daerah.
Keikutsertaan Sulteng sebagai finalis menjadi catatan penting dalam sejarah olahraga berkuda Tanah Air.
Pasalnya, sejak Indonesia Derby pertama kali digelar pada tahun 1973, hanya dua kali Sulawesi Tengah berhasil menembus babak final — yakni pada 2024 dan 2025 — keduanya di bawah kepemimpinan Edo Apriansyah.
Ajang Indonesia Derby tahun ini diikuti lebih dari 20 kontingen dari seluruh penjuru Indonesia.
Lomba ini menjadi panggung unjuk gigi kekuatan fisik, kecepatan, dan kecerdasan taktis antara joki dan kuda yang terlatih.
Pencapaian NSL Tadulako diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda Sulteng untuk mengembangkan potensi di dunia olahraga berkuda yang selama ini belum banyak mendapat sorotan di kawasan timur Indonesia. **
